Sabtu, 05 November 2011

Profil Geng Motor iMuT

Siapa Kami?
Komunitas ini dibentuk berdasarkan beberapa pemikiran:
NTT sebagai gudang ternak makin banyak dipertanyakan, bahkan dengan menurunnya jumlah ternak di propinsi ini, maka bisa jadi itu tinggal kenangan. Untuk mewujudkan kembali, dibutuhkan upaya-upaya konkrit. Sejak 2005, para alumni Fakultas Peternakan Undana (FAPET) sering berdiskusi informal tentang hal ini, dan memulai beberapa upaya konkrit di bidang pertanian-peternakan (yang bagi sebagian besar masyarakat NTT tidak bisa dipisahkan).
FAPET Undana sebagai fakultas tertua, telah menghasilkan ribuan sarjana peternakan. Sayangnya pencapaian ini berbanding terbalik dengan kondisi peternakan di NTT. Padahal, di tingkat minimal, setiap sarjana harus menghasilkan sebuah skripsi penelitian ilmiah di bidang ini, yang dimaksudkan menjadi keahlian khususnya dan selanjutnya dikembangkan di masyarakat. Keahlian-keahlian ini banyak yang mati, seiring dengan melencengnya pilihan-pilihan pekerjaan para sarjana tersebut. Banyak, barangkali karena ketersediaan lapangan kerja yang terbatas, memilih menjadi PNS, pegawai bank, atau aktif di partai politik yang tidak berhubungan dan tidak membutuhkan keahlian sebagai sarjana peternakan. Kalaupun ada penempatan sarjana peternakan sebagai PNS misalnya, fungsinya hanya sebatas SK Pengangkatan, dan selanjutnya menjalani kerja-kerja administrasi kantoran. Bukan berarti para sarjana peternakan itu tidak mampu bekerja administasi, tetapi ini tetap menjadi penyia-nyiaan sumber daya. Padahal di sisi lain, sumber daya ini sangat dibutuhkan untuk pengembangan peternakan yang sudah menjadi program pemerintah juga. Akibatnya, tidak mengejutkan, bila para sarjana peternakan itu melupakan ilmunya, bahkan melupakan judul skripsinya.
Di sisi lain, ada banyak calon-calon sarjana peternakan di FAPET Undana sekarang ini. Mereka ini perlu dipersiapkan agar tidak terjebak dalam disparitas pekerjaan dan memastikan ilmu mereka terpakai dimanapun mereka berada. Ada fakta yang menyedihkan saat ini, dimana FAPET Undana mulai kehilangan peminat atau menjadi pilihan karena kecelakaan saja. Akibatnya, ada informasi bahwa FAPET Undana akan dimergerkan dengan Faperta dan menjadi jurusan peternakan saja. Bahkan yang sudah terjadi, ada reduksi jurusan di FAPET, dimana semua jurusan (produksi ternak, nutrisi dan makanan ternak) dilebur menjadi jurusan peternakan saja. Sementara para dosen lebih banyak mengurus proyek-proyek pribadi daripada mempromosikan FAPET ke publik, yang hasilnya tetap saja tidak berkontribusi pada pengembangan peternakan di NTT.
Peternakan dan pertanian adalah penopang hidup utama sebagian besar masyarakat NTT. Keseluruhan rantai nilai peternakan: manajemen produksi, saprodi maupun pasca panen (pengolahan, pemasaran dan pengolahan limbah) tidak dapat diurus hanya dengan intervensi di satu titik saja atau yang terbatas proyek saja. Kami percaya bahwa para peternak memiliki kemampuan untuk mandiri, bila ada yang bersedia menjadi teman diskusi dan memberikan informasi-informasi teknik-tekni terbaru dan terobosan ilmiah di bidang ini.
Maka kami mencari formula baru, baik untuk menjaga agar ilmu peternakan kami tidak mati ditelan waktu, maupun untuk memberi manfaat bagi petani-peternak di propinsi ini. Formula ini kami temukan dalam bentuk Geng Motor iMuT (Aliansi Masyarakat Peduli Ternak). Ekstraksi kapasitas anggota pada masalah pertanian-peternakan sering kami lakukan pada waktu senggang atau libur dengan cara bermotor ke kampung-kampung, di Timor Barat dan sudah sampai ke pulau Rote Ndao.
Geng motor iMuT ini, hanya komunitas kecil dengan 50 orang anggota aktif, yang memiliki 30 motor pribadi. Jumlah ini diluar 678 anggota pasif sebagai kawan diskusi di Facebook Group dan Japri lewat Telp, SMS dan Email. Latarbelakang pekerjaan kumunitas kami juga beragam, ada yang PNS, Pegawai Bank, LSM, Pegawai Perusahaan, Partai Politik dan Kantor Swasta.
Struktur Organisasi 
Adapun struktur kepengurusan geng motor iMuT adalah sebagai berikut :
Koodinator Umum : Noverius H. Nggili, S.Pt
Divisi Data Base
Godlif A. Tabun, S.Pt; 
Petmi Amtiran, S.Pt; 
Semi Tefa, 
Silvester Tamu Ama; dan 
Julius Bily.
Divisi Kampanye dan Kemitraan
Donald W. Mangngi, S.Pt; 
Gerson Bira, S.Pt; 
Engky Besie; 
Rubenson Hibu; dan 
Riko Taopan.
Divisi Mobilisasi dan Transformasi :
Jurgen E. Nubatonis, S.Pt; 
Hendra Taosu, S.Pt; 
Yulius Seli; 
Engelbertus W. E. Tah; 
Arnol Sinlae; dan 
Yan Tuka Ulu.
Divisi Inovasi
Gunawan Dwi Junianto, S.Pt; 
Noldi Franklin, ST, 
Melkianus Suni; 
Monita Benu; 
Alfred Nubatonis; dan 
Jemry Ndeo.
Divisi Entrepreneurship
Asry Pelokila, S.Pt; 
Alfrid Riwu; 
Emanuel Sardedi; 
Jefrikson Buky; 
Ofrianus Manu; dan 
Ermi Adji.

Peta Jalan 
Geng motor iMuT memulai langkah karya dengan terlebih dahulu melakukan Visioning Komunitas berbasis Apresiative Inquiry untuk menemukan target kerja dalam bentuk mimpi komunitas; menggali kekuatan komunitas, baik itu kekuatan pribadi maupun jaringan; menentukan peta jalan perubahan dalam bentuk tahapan prioritas agenda kerja selama lima tahun ke depan; serta menemukan mantra sukses sebagai motto komunitas dan juga logo komunitas kami. Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 12-14 Januari 2010 di Kantor Perkumpulan PIKUL.
Adapun mantra sukses kami yaitu: “Tapaleuk Urus Ternak”. Dengan mantra ini, selain sebagai identitas kami, juga sekaligus memotivasi kami untuk mencintai dan berkarya dalam bidang peternakan sesuai prioritas agenda kerja, walaupun sebagian dari kami yang aktif bukan berprofesi sebagai peternak aktif.
Mimpi komunitas kami untuk lima tahun kedepan yaitu :
  1. Tahun 2010-2011: Mengaplikasi Inovasi Pakan Ternak berbasis bahan lokal serta Pengolahan Limbah Peternakan, khususnya feces untuk kemandirian energi warga dalam bentuk Energi Alternatif (Biogas) serta Pupuk Organik untuk pertanian organik dan juga mengaplikasikan ramuan pestisida/herbisida organik. Selain itu, kami juga akan membuat beberapa proptotype dan mengembangkan teknologi tepat guna yang murah, mudah dan ramah lingkungan, khususnya yang berkaitan dengan kemandirian energi, air dan pangan guna peningkatan produksi pertanian-peternakan. Tahapan ini akan tetap terus dilanjutkan sampai waktu-waktu mendatang walau sudah melewati fase tahun 2010-2011 guna perbaikan dan penyempurnaan teknologi tepat guna yang sudah dibuat serta menelurkan inovasi lagi baru lewat Bengkel Inovasi dan Perpustakaan Inspirasi Inovasi Kreatif. Kami jga berencana untuk mengembangkan Kios Inovasi serta Koperasi Inovasi Kampung Bagi Sesama.
  2. Tahun 2011-2012: Menciptakan Peternak sebagai Dukun Ternak, dimana kami akan, bersama para peternak, menggali kembali dan memperkaya penggunaan bahan-bahan lokal dan tradisional sebagai obat penyakit ternak.
  3. Tahun 2012-2013: Menciptakan Peternak Cilik dalam bentuk Lomba Memelihara Ternak Ayam Kampung dan Cerdas Cermat Peternakan.
  4. Tahun 2013-2014: Pengembangan Rusa Timor sebagai Satwa Harapan yang cocok untuk usaha ternak budidaya.
  5. Tahun 2014-2015: Menciptakan Kampung Wisata Pertanian-Peternakan serta Kontes Ayam dan Babi Kampung.

Bentuk Kreatifitas 
Untuk tahun 2011-2012, beberapa rencana kegiatan yang akan dilaksanakan per divisi adalah:
Divisi Data Base
Database anggota
Database kampung yang dijelajahi
Membuat modul dan komik pertanian-peternakan biosiklus
Mengembangkan sistem informasi penanggulangan penyakit dan hama tanaman lewat sms
Divisi Kampanye dan Kemitraan
Mengkampanyekan kampung mandiri energi dengan inovasi teknologi tepat guna, murah dan ramah lingkungan
Membuka jaringan kemitraan dengan semua pihak yang searah pandang dengan gerakan geng motor iMuT
Berencana mengajukan draft revisi Perda Kota Kupang Nomor: 10 tahun 2003 tentang Pengaturan, Penertiban dan Ijin Pemeliharaan Ternak di Kota Kupang
Divisi Mobilisasi dan Transformasi
Mencari, menjelajahi dan membangun komunikasi dengan individu, komunitas pada kampung sasaran serta belajar bersama lewat 'Sekolah Jalanan'.

Mempersiapkan Pembukaan Perpustakaan Inspirasi Inovasi Kreatif
Divisi Inovasi
Membuka Bengkel Inovasi
Menemukan dan mengembangkan Inovasi Teknologi Tepat Guna, Murah dan Ramah Lingkungan:
  • Digester Portable Biogas Cair plus Penampung Gas dari Ban dalam bekas dan Pencampur Portable Ekstrak Faces ke Digester Portable dalam bentuk speda Statis - “DePo BiMuT S-002”,
  • Digester Portable Biogas Padat-”DePo BiMuT A-001”,
  • Kompor Hemat Biogas-”BiMuTy X 004”,
  • Pengembangan Penampungan Biogas dari Tabung Bekas Isi Ulang Freon AC,
  • Lampu Biogas- “LampiMuT P 001”
  • Kompor Panas Matahari,
  • Kompor Bioetanol,
  • Kompor Biomassa,
  • Briket Arang dan Kompor Briket Arang,
  • Drum Asap Cair,
  • Alat Desalinasi Air Laut manjadi air tawar tanpa mesin,
  • Drum Kapiler pengganti dinamo air,
  • Panel Surya dari Limbah Elektronik,
  • Pembangkit Listrik Microhidro,
  • Kincir Angin untuk Pembangkit Listrik.
Sharing pengetahuan perbengkelan las dan inovasi untuk internal anggota geng motor iMuT
Divisi Entrepreneurship
Belajar pengetahuan Manejerial (Keuangan)
Memperluas usaha Kafe iMuT dan Kios Inovasi
Membuka Usaha Peternakan dan Pertanian di Komunitas / Kampung Dampingan
Pembentukan Koperasi Ternak dan Inovasi

Untuk Tahun 2010-2011 ini kami telah melakukan beberapa kegiatan sebagai berikut:
  1. Tanggal 14 April 2010, Perakitan Prototipe Digester Biogas Portable Versi Geng Motor iMuT- DePo BiMuT S-001, dilanjutkan dengan pengisian bahan baku, perakitan kompor biogas dan 21 hari kemudian kami sudah menikmati biogas tersebut. Bahan baku biogas dari faces 2 ekor ternak babi dan dapat menyalakankan kompor biogas selama 45 menit.
  2. Bulan Pebruari 2010, Tapaleuk ke Pitai Kecamatan Sulamu, Kabupaten Kupang bersama dengan Forum Akademia NTT (FAN-NTT), melakukan beberapa pelatihan manejemen peternakan, yakni Pelatihan Pembuatan Blok Suplemen Pakan Gula Lontar (BSPGL), Pengenalan pakan lokal ternak babi yang bermutu dan pelatihan pembuatan pupuk bokashi semak bunga putih (Chromolaena odorata). Selain itu juga kami berbagi beberapa cerita tentang pertanian organik seperti pembuatan infus dan mulsa pada tanaman pertanian di daerah yang kekurangan air.
  3. Tanggal 13 Agustus 2010 kami diundang untuk terlibat dalam Pasar Inovasi Kreatif di Kelurahan Bakunase. Dalam pasar inovasi tersebut, kami membagikan beberapa materi seperti cara pembuatan dan penggunaan biogas (degester dan kompor biogas), pembuatan kompor bio etanol yang memanfaatkan sopi sebagai sumber energi, pembuatan Blok Suplement Pakan Gula Lontar (BSPGL) untuk ternak sapi, pembuatan pupuk Bokashi dan pupuk hijau serta manajemen pakan ternak babi. Melalui pihak kelurahan, dalam hal ini Lurah Bakunase, Bustaman Marolah, kami langsung mengaplikasikan Pembuatan dan Pengoperasian Digester, Penampung Biogas dan Kompor Biogas di salam satu RT di Bakunase.
  4. Tanggal 29 Agustus 2010 kami membuat penyuluhan dan praktek pupuk Bokhasi kepada Kelompok Pecinta Tanaman Hias di Kelurahan Airnona.
  5. Tanggal 2 September kami diminta untuk Sosialisasi konversi energi dalam bentuk Biogas kepada ibu-ibu PKK di kelurahan Bakunase, yang berlangsung di kantor lurah bakunase.
  6. Tanggal 10 September 2010 kami diundang oleh PMPB-NTT untuk melakukan penyuluhan bokhasi, BSPGL dan sosialisasi biogas kepada masyarakat desa Oeprigi, Kecamatan Noemuti, Kabupaten TTU.
  7. Tanggal 29-30 0ktober 2010 bersama Komisariat Anak Domba (KOMANDO) melakukan penyuluhan dan praktek pembuatan BSPGL untuk ternak sapi, bokashi dengan memanfaaatkan Chromolaena odorata dan biogas menggunakan feses ternak babi dan sapi sebagai sumber energi alternatif di jemaat Nazareth Puru, desa Merbaun Kecamatan Amarasi Barat Kabupaten Kupang.
  8. Visioning Komunitas dan Pelatihan Peternakan Babi Kampung di PKBM Sonaf Martin (Takari) pada tanggal 3-6 November 2010.
  9. Tanggal 12 Oktober 2010 kami melakukan Sosialisasi Pemanfaatan Limbah Pengolahan Tahu Tempe Menjadi Biogas kepada 33 pengusaha tahu tempe di Kelurahan Bakunase. Sosialisasi ini merupakan tawaran solusi kami terhadap persoalan penanganan limbah tahu-tempe yang mencemari tanah dan udara di wilayah Kelurahan Bakunase.
  10. Ide kami tentang biogas diterima sehingga pada tanggal 13-16 Oktober 2010 kami melakukan perakitan degester biogas di Kelurahan Bakunase. Kami diminta untuk membuat degester biogas di pabrik tahu milik Mas Joko. Kegiatan yang kami lakukan di Kelurahan Bakunase, setidaknya menyumbangkan kebanggaan, karena dengan itu akhirnya Kelurahan Bakunase keluar sebagai juara pertama Lomba KGC Kota Kupang tahun 2010 ini.
  11. Tanggal 03 November 2010, kemi melakukan Visioning Komunitas dan Pelatihan Manajemen Peternakan Babi bagi warga belajar PKBM "Sonaf Marthin" di Desa Tanini, Kec Takari-Kab. Kupang.
  12. Tanggal 18 Desember 2010, Geng Motor iMuT menerima Academia Award FAN NTT tahun 2010 untuk kategori I bidang Sains dan Inovasi Keteknikan dengan Karya: Inovator teknologi terapan dengan memanfaatkan limbah ternak dan limbah industri rumah tangga menjadi biogas.
  13. Tanggal 08 Januari 2011, Geng Motor iMuT menggelar kampanye biogas dan pengolahan sampah organik melalui pembukaan kafe jalanan iMuT, di jalan Eltari I (sekitar depan rumah jabatan Gub NTT), Menu Spesial: NabiMuT (Nasi Babi iMut) dan KopiMuT (Kopi iMuT-khusus kopi Lokal NTT).
  14. Tanggal 18-21 Januari 2010, kami melakukan evaluasi kegiatan visioning dan pelatihan peternakan babi di sonaf Marthin-Taemaman-dese Tanini, sekaligus mengantar Sonaf Marthin mendapat bantuan Pra Koperasi dari pemerintah Propinsi NTT.
  15. Tanggal 28 Januari 2011, kami melakukan sosialisasi pemanfaatan limbah (faces) ternak babi menjadi biogas dengan degester portable bagi peternak babi dan ibu rumah tangga di RT 38-Kelurahan Oesapa, atas kerjasama dengan Pemerintah Kelurahan Oesapa. Kegiatan ini akan ditindaklanjuti dengan pembuatan degester bagi satu kelompok peternak babi.
  16. Visioning berbasis Apresiative Inquiry bagi mahasiswa baru Fapet Undana, tanggal 3, 6 dan 13 Januari 2011 di Kampus Fapet Undana.
  17. Tanggal 3-6 Maret 2011, di jemaat Sion Keka Nusak, desa InaOe – Kecamatan Rote Selatan, kami melakukan kegiatan pengabdian dalam bentuk sosialisasi dan praktek pembuatan digester portable biogas-DePo BiMuTy S-001, kompor BiMuTy X-004, Dukun Ternak, Pembuatan BSPGL, Pembuatan Bokashi Cromolena Odorata, Pembuatan VCO, Minyak Kelapa dari Limbah VCO, Pembuatan Anggur Kelapa dari Limbah VCO dan Anggur Pisang.
  18. ‎Tanggal 23 Mei 2011, melakukan Sosialisasi Pembuatan Biogas dengan Digester Portable di desa Oenunu, Kecamatan Amabi Oefeto Timur-Kabupaten Kupang, hasil kerjasama dengan Mahasiswa KKN Undana  asal Fapet Undana.
  19. Melakukan sosialisasi permakultur dan teknologi tepat guna dalam kegiatan Lingkar Belajar Komunitas Bervisi II yang diselenggarakan perkumpulan PIKUL di Kiwangona, Adonara pada tanggal 15-18 Juni 2011.
  20. Melakukan sosialisasi permakultur dan teknologi tepat guna dalam kegiatan Lingkar Belajar Komunitas Bervisi II yang diselenggarakan perkumpulan PIKUL di Ritaebang, 20-23 Juni 2011.
  21. Mengikuti Pameran Produk Teknologi Tepat Guna yang Mudah, Murah dan Ramah Lingkungan untuk mengisi stan pada Lounching Perkumpulan Pikul di Kompleks Alfa Omega-Tarus, Kupang. Tanggal 27-29 Juni 2011.
  22. Mengikuti Pameran Inovasi Ramah Lingkungan dalam Rangka Kupang Green and Clean di arena Gong Perdamaian, tanggal 01 Juli 2011.
  23. Tanggal 08 Juli 2011, Lolos Seleksi dan menjadi 103 Inovasi Indonesia 2011-BIC (Business Innovation Center) Indonesia-Kemenristek RI, dengan inovasi Digester Biogas Terintegrasi: DePo BiMuT S-002 untuk sumber Biogas dan Listrik Rumahan yang mudah, murah dan ramah lingkungan. Penyerahan Awardsnya di lakukan pada tanggal 29 September 2011 di BIC-SERPONG.
  24. Tanggal 13 Juli 2011, melakukan Pelatihan Pertanian Organik dan Dukun Ternak bagi Masyarakat Adat se-TTS di desa Tuapakas-Oebon, Amanuban Selatan TTS.
  25. Tanggal 21-25 Juli 2011, Tim Geng Motor iMuT kembali ke Rote, guna melanjutkan kegiatan pelatihan Biogas dan Briket Arang di Jemaat Sion Keka Nusak.
  26. Tanggal 28 Juli 2011, bertempat di kantor kelurahan Bakunase, melaksanakan 'Sekolah Jalanan' untuk memotofasi dan menyerukan terwujudnya impian RT/RW bebas minyak tanah bagi warga Bakunase dengan Biogas dan Briket Arang serta Kompor Biomassa dan Kelurahan Bakunase selanjutnya membuat pasar inovasi di kantor lurah Bakunase pada tanggal 8 Agustus 2011.
  27. Tanggal 13 Agustus 2011, melakukan kegiatan 'Sekolah Jalanan' dan Praktek Pembuatan Biogas, Briket Arang dan Pupuk Bokashi dan BSPGL di desa Kuanheun-Kupang Barat.
  28. Tanggal 28 Agustus - 01 September 2011, melaksanakan 'Sekolah Jalanan' di desa Tamakh, Kecamatan Pantar Tengah dan di desa Lendola, Kecamatan Teluk Mutiara.
  29. Tanggal 13 September 2011, dua orang pengurus gmiMuT menjadi Narasumber pada seminar Inovasi dan Enterpreneuship yang diselenggarakan oleh Inovator RAMP Indonesia - Yayasan Inovasi dan Teknologi Indonesia (INOTEK) di Kampus Poli Teknik Negeri Kupang.
  30. Tanggal 25-29 September 2011, sukses mengikuti pameran inovasi di lokasi Sidang Sinode GMIT XXXII. Sekaligus melaksanakan 'Sekolah Jalanan' berbagi ilmu tentang Digester Portable Biogas S-001 bersama Kompor BiMuTy X-004 dan lampu Biogas, ada juga Kompor Biomassa dan Briket Arang, ada VCO tanpa pemancing/ragi, ada Desalinator Air Laut menjadi Air Tawar tanpa Mesin, ada Pupuk Bokashi Semak Bunga Putih dan informasi peternakan serta pertanian organik lainnya.
  31. Tanggal 26 September 2011, melakukan 'Sekolah Jalanan' dengan berbagi ilmu pembuatan pupuk bokashi, pupuk cair, biogas dan briket arang bagi warga desa Noelbaki di Rumah Ibu Karen Cambell Nalson-di Noelbaki.
  32. Dua orang anggota gmiMuT mewakili Kabupaten Kupang dalam Acara Warna Tani, yang ditayangkan tanggal 26 & 27 September 2011 di Metro TV dan TVRI Kupang Pukul 16:00-18:00 wita dan menjadi Juara ke Dua.
  33. Tanggal 10 Oktober 2011, menginstalasi digester biogas DePo BiMuT S-001 di peternakan babi rumahan milik sdr. Ody Messakh di kelurahan Lasiana-Kota Kupang.
  34. Tanggal 18 Oktober 2011, dua orang anggota geng motor iMuT lolos seleksi program dari Dirjen Peternakan RI, yaitu menjadi Sarjana Membangun Desa 2011 ini menambah daftar sukses kami mempelopori gerakan enterpreneuship bagi para lulusan perguruan tinggi agar tidak 'ber-PNS oriented'. Dengan demikian sampai saat ini sudah empat anggota tetap gmiMuT mendapat kehormatan menjadi manejer SMD di Kabupeten Kupang.

Tentang Bengkel Inovasi 
Bengkel inovasi adalah tempat kami menghasilkan sejumlah kreatifitas inovasi dalam bentuk teknologi tepat guna yang murah, mudah dan ramah lingkungan. Dari bengkel inovasi inilah, kemudian semua proptotype dibuat dan terus berevolusi sehingga dapat kami kembangkan di masyarakat.
Tujuan
Tujuan Bengkel Inovasi secara khusus adalah:
  1. Mengembangkan teknologi tepat guna yang murah, mudah dan ramah lingkungan;
  2. Memobilisasi aplikasi teknologi tersebut di masyarakat.
Dalam tahun 2010-2011 dan diperpanjang sampai tahun 2012, kami berencana untuk membuat prototype sebagai berikut:
  1. Evolusi “DePo BiMuT S-002” ke “DePo BiMuT S-003”,
  2. Digester Portable Biogas Padat-”DePo BiMuT A-001”,
  3. Evolusi Kompor Hemat Biogas-”BiMuTy X 004” ke ”BiMuTy X 005”.,
  4. Pengembangan Penampungan Biogas dari Tabung Bekas Isi Ulang Freon AC,
  5. Lampu Biogas- “LampiMuT P 001”,
  6. Desalinasi Air Air Laut,
  7. Briket Arang dan Kompor Briket Arang,
  8. Drum Penyulingan Asap Cair,
  9. Drum Kapiler pengganti dinamo air,
  10. Panel Surya dari Limbah Elektronik (Dioda rusak),
  11. Pembangkit Listrik Microhidro,
  12. Kincir Angin untuk Pembangkit Listrik.

P r e s t a s i 
Dari tahun 2010 sampai tahun 2011 saat ini, kami telah mendapatkan beberapa penghargaan atas inovasi dan kerja-kerja kami, yaitu:
  1. Tanggal 18 Desember 2010, Geng Motor iMuT menerima Academia Award FAN NTT tahun 2010 untuk kategori I bidang Sains dan Inovasi Keteknikan dengan Karya: Inovator teknologi terapan dengan memanfaatkan limbah ternak dan limbah industri rumah tangga menjadi biogas.
  2. Tanggal 08 Juli 2011, Tim gmiMuT (tiga orang) lolos Seleksi dan menerima awards 103 Inovasi Indonesia 2011-BIC (Business Innovation Center) Indonesia-Kemenristek RI, dengan inovasi Digester Biogas Terintegrasi: DePo BiMuT S-002 untuk sumber Biogas dan Listrik Rumahan yang mudah, murah dan ramah lingkungan. Penyerahan Awardsnya di lakukan pada tanggal 29 September 2011 di BIC-SERPONG.
  3. Dua orang anggota gmiMuT mewakili Kabupaten Kupang dalam Acara Warna Tani, yang ditayangkan tanggal 26 & 27 September 2011 di Metro TV dan TVRI Kupang Pukul 16:00-18:00 wita dan menjadi Juara ke Dua.

P e n u t u p
Kami hanya sekelompok anak muda yang mencoba berimajinasi dan melakukan sesuatu bagi warga di kampung-kampung serta bermimpi bisa menembus sekat-sekat dunia inovasi yang bukan saja di NTT, di Indonesia tetapi minimal di Asia Pasifik guna membagi pengetahuan akan teknologi tepat guna yang mudah, murah dan ramah lingkungan. Saat ini kami baru memulai dengan melaksanakan sekolah jalanan, sedang mendirikan bengkel inovasi dan kios inovasi serta sementara mempersiapkan pembukaan perpustakaan inspirasi kreatif.
Itulah sekilas tentang Geng Motor iMuT dan beberapa mimpi kecil kami, mudah-mudahan menjadi inspirasi bagi banyak orang dan mendapat masukan serta bantuan dari semua yang peduli, karena itulah harapan besar Komunitas Kami ini.

Salam, “Tapaleuk Urus Ternak

Selasa, 11 Oktober 2011

Geng Motor iMuT



Kami adalah Komunitas Masyarakat Peternak atau yang punya minat dalam bidang peternakan dan pertanian Organik. Suka berkeliling dengan Motor dari kampung ke kampung untuk berbagi ilmu peternakan dan pertanian organik serta teknologi tepat guna yang mudah, murah dan ramah lingkungan.
 
Dengan Mantra: "Tapaleuk Urus Ternak" serta sengat berbagi ilmu gratis sebelum ajal, kami terus berinovasi dan bertualang seiring waktu.
Salam